Selasa, 24 Januari 2012

[Sinopsis] Pink Lipstick - Selasa, 24 Januari 2012

Assalamualaikum ^^...

ga eun datang ke rumah jung woo untuk menemui ibu jung woo, ia membawakan pakaian rancangannya sendiri untuk semua keluarga jung woo. ga eun diterima baik oleh ibu jung woo, ga eun mengingatkan mi ran bahwa semua yang dilakukannya adalah sama dengan yang dilakukan mi ran dulu, dan ini adalah karma untuk mi ran. ga eun kembali ke kantor tapi ternyata diruangannya telah menunggu tn.maeng, ga eun terkejut apalagi ketika tn.maeng mengajaknya ke suatu tempat. tn.maeng ternyata juga mengundang jae bum di pertemuannya dengan ga eun, bahkan tn.maeng mengirimkan mobil untuk menjemput jae bum. ternyata tn.maeng mengajak ga eun untuk mengurus semua persiapan pernikahan mereka, mereka datang ke EO dan juga mencoba gaun pengantin. Ga eun meminta waktu lagi pada tn.maeng agar ia bisa lebih bersiap dalam mengurus pernikahannya. selain itu, dia juga baru saja menyesuaikan diri dengan jabatan barunya di kantor dan juga ia harus menjatuhkan park jung woo terlebih dahulu. tapi tn.maeng tetap memaksa, ga eun harus mencoba gaun pengantin, ia hanya meminta waktu satu hari ini.

jae bum akhirnya sampai juga di tempat pamannya, tepat ketika ga eun mencoba baju pengantinnya. ia sangat terpesona melihat betapa cantiknya ga eun, hingga akhirnya suara pamannya membuyarkan lamunannya. tn.maeng menanyakan pendapat jae bum tentang baju pengantin ga eun. jae bum mengerti kenapa pamannya menyuruhnya datang, tn.maeng berkata selama ini dirinya tidak pernah ingin menyakiti atau menghancurkan jae bum, ia hanya ingin jae bum menghindari dan tidak mendekati ga eun agar ga eun tidak merasa tersakiti. jae bum berbalik dan berkata bahwa sebenarnya pamannya lah yang membuat ga eun semakin sakit hati. tn.maeng hanya bertanya,, benarkah seperti itu ?? benarkah aku yang menyakitinya ?? kalau benar begitu, aku tetap ingin dia terluka di pelukanku, entah aku bisa mengobati lukanya atau tidak, aku ingin dia tetap bersamanya... * haaaahhh, egois banget paman satu ini. jae bum pergi dengan kesal, sampai kapanpun ia tidak akan pernah melepaskan ga eun dan membiarkan pamannya menyakiti ga eun. sampai di rumah tn.maeng, ia terlihat marah pada tn.maeng, ia berkata jujur bahwa ia tidak suka keputusan tn.maeng, mendatangkan jae bum karena itu berarti tn.maeng tidak menghargainya. tn.maeng terlihat kaget dan sedikit marah, tapi ia hanya tersenyum,, karena hanya sedikit orang yang berani bicara jujur kepadanya, jae bum salah satunya dan ga eun mirip seperti jae bum. ga eun hanya meminta maaf.pernikahan mereka telah ditentukan sebulan dari sekarang, ga eun sudah tidak bisa berbuat apa-apa lagi.

ibu jung woo itu kadang sadar, tapi kadang juga ia tidak sadar atau tidak ingat. awalnya ia sangat marah ketika melihat mi ran minum minuman keras karena itulah cucunya meninggal, dan ketika ia ingin memukul mi ran tiba-tiba stroke nya kambuh dan ia tidak mengingat yong gap dan ibu mi ran yang ada bersama dengan mi ran. jung woo mendapat informasi kalau ga eun akan membeli lukisan mahal, untuk itulah ia mengikuti ga eun dan berusaha untuk membeli lukisan yang akan dibeli ga eun. jung woo sepertinya ingin menggunakan seluruh pinjaman yang dimilikinya untuk membeli sebuah lukisan karena ia berpikir lukisan itu akan menguntungkan banyak uang untuknya. tapi tentu saja itu rencana ga eun,ia ingin jung woo yang memenangkan pelelangan lukisan itu dengan harga tinggi, 500ribu dolar ...ckckkkkkk,udah bangkrut kena tipu pula hahahaaa..

di luar gedung,saat ga eun menunggu lift jung woo datang dan mengejek ga eun bahwa ga eun kali ini terlihat lebih bodoh karena ia mengalahkannya dalam pelelangan. tapi ga eun hanya tersenyum karena jung woo telah masuk ke dalam perangkapnya. jung woo sangat puas karena ia berhasil memiliki lukisan itu karena itu berarti ia akan mendapatkan untung 5x lipat dari harga lukisan itu. esoknya, datang seorang calon pembeli lukisan ke kantor jung woo, orang itu sepertinya tertarik dan jung woo tentu saja jung woo sangat senang karena sebentar lagi ia akan mendapatkan keuntungan yang melimpah. tapi tiba-tiba orang itu berkata bahwa lukisan itu adalah palsu dan hanya replika dari lukisan yang asli. jung woo tentu saja terkejut,ia membelinya 500ribu dolaruntuk lukisan itu.orang itu tetap menolak untuk membelinya karena biasanya kalau hanya replika, 100ribu dolar dapat 3 lukisan... orang itu langsung pergi meskipun jung woo mencegahnya,,flash back.. ternyata pak kim,setelah acara pelelangan itu,ia bertemu dengan ga eun dan juga orang yang menerima uang lukisan dari jung woo. ga eun memuji kerja keduanya dan memberikan uang masing-masing. pak kim baru menyadari kalau itu adalah rencanaga eun,ga eun tahu kalau lukisan itu hanya lukisan palsu. jung woo marah besar,ia merusak lukisan itu saat ga eun datang. jung woo menuduh ga eun bahwa ini semua adalah rencana ga eun,ga eun sudah mengetahui lukisan itu palsu karena itu ia membiarkan jung woo membelinya. jung woo tidak akan membiarkan dan akan merebut kembali setiap sen uangnya karena ga eun.

seo jin masih saja mencoba menghubungi ponsel yong eun.tapi yong eun tidak pernah mengangkat teleponnya hingga akhirnya seo jin datang ke rumah yong eun untuk memastikan keadaan yong eun. ia sangat khawatir kalau yong eun sakit, tapi setelah bertemu, seo jin memeriksa panas tubuh yong eun dan tahu kalau yong eun baik-baik saja. tapi dia tidak mengerti kenapa yong  eun seperti menghindar darinya. di rumah jung woo, ibu mi ran dan yong gap datang untuk menumpang makan tapi tiba-tiba ibu jung woo terbangun dan marah-marah pada mereka berdua karena telah menghabiskan seluruh isi kulkas. ibu jung woo mengusir mereka berdua dengan tutup panci. tapi tiba-tiba, ia lupa lagi, tidak ingat siapa yong gap dan ibu mi ran. ia juga minta makan lagi padahal ia baru saja makan, haduuuhhh .. jadi pikun ya .. kadang ingat kadang enggak, heheeeee

jae bum masih saja sibuk di kantornya, ia mencoba untuk bekerja agar perhatiannya teralihkan. dalam pikirannya selalu ada ga eun dengan baju pengantinnya. akhirnya ia ke kantor jung woo dan menemui jung woo untuk menawarkan sesuatu, jae bum ingin menanam saham di starfashion. ia ingin bertemu dengan paulo luca. jung woo heran, kenapa tiba-tiba jae bum ingin ada di starfashion, dan ia sadar maksud jae bum yang ingin bertemu dengan paulo luca yang merupakan pemegang saham terbesar di starfashion.jung woo menolak karena ia akan mempertahankan perusahaannya sendiri, starfashion adalah perusahaan yang dibangunnya dengan kerja keras siang malam. tn.maeng mengetahui kalau jae bum berniat menjual perusahaan dan juga rumahnya di amerika untuk berinvestasi di starfashion. tn.maeng sangat marah, ia sudah memperingatkan jae bum agar jangan menentangnya, tapi jae bum tidak mendengarkan itu. diam-diam ternyata ga eun mendengar percakapan tn.maeng dengan sekretaris yoon, jadi ia tahu semua tindakan jae bum.

ga eun sedang memasak untuk tn.maeng dan jae bum juga ke dapur. ga eun menyuruh jae bum untuk tidak menentang pamannya, karena itu akan membuat jae bum terluka. jae bum juga berharap ga eun menghentikan balas dendamnya, termasuk pada pamannya. tn.maeng mungkin memang akan membantu ga eun membalaskan dendamnya, tapi tn.maeng tidak akan tuntas menolong ga eun karena tn.maeng tidak sebodoh yang dikira ga eun, tn.maeng tahu kalau suatu saat ga eun akan mengkhianatinya. tiba-tiba jari ga eun teriris ketika ia sedang memotong sayuran. jae bum langsung memberikan tisu dan menekan luka ga eun untuk menghentikan pendarahannya. untuk sesaat mereka saling pandang dengan pikiran masing-masing. ga eun yang tersadar langsung kembali ke kamarnya, dan ternyata tn.maeng ada di situ, sepertinya dia melihat mereka dari tadi. keesokannya, tn.maeng menyuruh ga eun untuk meminta jae bum pulang lebih awal karena malam ini akan ada tamu penting yakni nana dan ibunya, tn.maeng ingin jae bum menikah dengan nana. 

^Terimakasih Sudah Baca...^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jangan lupa untuk meninggalkan jejak kawan di kotak komentar yaaa ...
Apa aja ... Asal sopan n NO Spam ... Don't be silent reader guys
Terimakasih Sudah Berkunjung... ^_*