Setelah kemarin Pink Lipstick libur sehari karena ada acara ulang tahunnya si ikan terbang, sekarang tayang lagi ... Yipppyy ... horeeeeee ... hohoooooo ... heheeeeee ...
Yuk, mari kita simak :
Ga eun menemui Tn.maeng dan meminta keterangan detail mengenai Paulo Luca ... Paulo Luca adalah investor terbesar Star Fashion dari Italia, Ga eun menuntut lebih detail tentang siapa itu Paulo Luca. Tn.maeng akan membantu Ga Eun asalkan ada timbal balik untuknya, yaitu Ga Eun harus menjadi istrinya. Ga Eun setuju, karena hanya ada niat balas dendam di hatinya. Di kantor, ternyata rancangan mi ran mendapat respon positif dari para konsumen. Itu membuat jung woo dan mi ran besar kepala karena ada artis yang ingin memakai rancangannya. Eehh,,, ternyata si artis itu pun sudah dibayar jung woo untuk bersedia memakai rancangan mi ran. ckckckkkkkkk ... Sementara itu, ga eun dan tn.maeng berdiskusi bersama untuk merencanakan langkah membuat starfashion jatuh bangkrut. tn.maeng mengancam ga eun agar jangan mengkhianatinya atau ia akan membuat sakit ga eun. tapi ga eun bersikeras, ia akan selalu ada di samping tn.maeng. Ga eun berusaha menguatkan hatinya untuk segera diperkenalkan kepada seluruh keluarganya, termasuk jae bum.
Ga eun pulang dan melihat jae bum ada di rumahnya. Jae bum sangat khawatir dan perhatian dengan ga eun, ia menyuruh ga eun menjaga kesehatannya dan makan yang banyak. tapi ga eun malah mengusir jae bum pulang. Yong eun bercerita tentang seong eun yang sudah meninggal kepada Seo jin. Ia menangis di bahu seo jin ketika jung hee melihatnya. hahaaaa ... dia kesal sekali.... Di ruang makan, tn.maeng menyuruh jae bum dan seo jin untuk pulang cepat karena ia akan mengenalkan seseorang. jae bum sangat mendukung langkah dan pilihan pamannya itu * jae bum .... dia itu ga eun !!! * Ga eun mencari bukti buku rekening dan juga perekam suara untuk membuktikan mi ran bersalah. Tapi ia tidak menemukannya, ga eun baru sadar bahwa mi ran telah mengambilnya ketika ia mengantar mi ran menemuinya. Dia semakin membenci mi ran, sampai-sampai ia berkata pada ibunya kalau untuk saat ini tidak ada kebahagiaan untuknya. Ini semuanya karena ketamakannya tentang kebahagiaan dulu, kini keluarganya hancur. Ibu ga eun merasa sedih melihat keadaan ga eun sekarang. Di rumah jung woo, ibu jung woo jadi perhatian banget pada mi ran. Ia sangat berharap kalau mi ran akan melahirkan anak laki-laki untuk meneruskan keturunan Park.
Jae bum menyuruh salah seorang karyawannya untuk mencarikan kado untuk wanita paruh baya ( itu kan ga eun, gak mungkin paruh baya haaaaaahaaa ). Seo jin yang merasa aneh terhadap ayahnya, hanya memuji jae bum karena ia sangat perhatian pada ayahnya. Jae bum mencoba memberi semangat pada seo jin bahwa ayah seo jin pasti telah memilih pasangan yang tepat. Mungkin saja ia dan ayah seo jin akan menikah di hari yang sama ( hahaaaaaaa .. ya gak mungkin lahhhh hihiiiii ). Jae bum menelepon ga eun, tapi ga eun malah menutup teleponnya, jae bum hanya meninggalkan pesan untuk ga eun yang mengingatkan untuk makan. Ga eun merasa sedih, mengingat itu pasti adalah pesan suara terakhir dari jae bum. Yong gap datang dan makan gratis lagi di rumah jung woo ketika tak ada seorangpun di rumah. Sedang asyik-asyiknya makan, ibu jung woo pulang. Langsung saja yong gap mencari tempat sembunyi. Ibu jung woo curiga dan mencari yong gap, dan langsung disemprot dengan semprotan seranga ... hahaaaaaaaa ...
Jae bum dan seo jin pulang bersama. Mereka membawa hadiah untuk calon istri pamannya. Ga eun juga sudah menunggu di dalam bersama Tn.maeng. Ga eun menguatkan hatinya untuk bertemu dnegan jae bum. Jae bum syock, ia sangat terkejut melihat calon istri pamannya itu adalah ga eun, wanita yang sangat ia sayangi. Jae bum tidak mampu berkata apa-apa lagi. Ia nampak sangat sedih, ia nampak seperti patung huhuuuuuu ... Ga eun langsung berpamitan pulang, jae bum menyusulnya untuk meminta penjelasan. Ga eun menegaskan bahwa ia adalah kekasih pamannya. Ga eun terus saja menekankan pada jae bum kalau seperti itulah dirinya yang sebenarnya, dan ini adalah kenyataan bahwa ia telah berhubungan dengan pamannya. Ga eun menangis sendiri di depan pintu rumah, ia minta maaf pada jae bum karena ia telah menyakiti jae bum untuk yang kedua kalinya. Ia sangat merasa bersalah. Sedangkan jae bum tetap tidak mempercayai semua ini.
Seo jin berkata pada ayahnya bahwa ia sepertinya tidak setuju kalau harus ga eun yang jadi pendamping ayahnya, karena ga eun jauh lebih muda dari ayahnya. Jae bum minum-minum di sebuah bar seorang diri. Ia berkelahi dengan seorang pemuda yang menegurnya. Jung woo dan mi ran membicarakan masalah nama bayi mereka, mi ran ingin menamakannya Dong Dong, jung woo langsung ingat kalau semasa ga eun dulu mengandung, ia juga menamainya Dong Dong ... ( namanya lucu ikhhh ). Tn.maeng yang sedang menanyakan jae bum kenapa belum pulang, tiba-tiba mendengar kabar dari seo jin kalau jae bum ada di kantor polisi karena perkelahian. Seo jin membawa jae bum pulang ke rumah. Tn.maeng dengan telaten dan sayangnya membasuh tangan jae bum dengan air dingin. Apa dia juga berperasaan kalau jae bum seperti itu karena patah hati terhadap ga eun yaaaa ???
Jung woo dan mi ran sepakat kalau yong gap boleh tinggal di rumahnya. Hal itu agar yong gap tidak berkeliaran di jalan dan tertangkap oleh orang-orang ga eun. Tn.maeng menemui ga eun dan mengantar berbagai macam hadiah. Tn.maeng juga menceritakan reaksi seo jin yang netral dan juga jae bum yang semalam mabuk sehingga harus berurusan dengan polisi. ga eun merasa sangat bersalah. Ibu ga eun meminta penjelasan pada ga eun tentang siapa orang yang mengirimkan banyak barang ke rumahnya. Ga eun menjelaskan pada ibunya bahwa ia dan jae bum sudah tidak ada hubungan apapun. Ia akan menikah dengan komisaris maeng, dan bukan dengan jae bum. Jae bum sadar dari tidurnya, ia masih tetap berharap kalau kejadian semalam hanyalah mimpi buruk untuknya. Ibu ga eun dan yong eun menyuruh ga eun mengembalikan semua barang yang diberikan oleh komisaris maeng dan pergi. Saat itulah jae bum datang ke rumah ga eun dan bertemu dengan ga eun.
Jae bum meminta penjelasan ga eun, benarkah ga eun hanya mempermainkannya selama ini. jae bum bersikeras kalau ga eun yang ia kenal bukanlah seperti itu. bukanlah seorang penjahat. Ga eun berkata ia hanya memikirkan dirinya sendiri dan tidak ada lagi jae bum di hidupnya. Jae bum meyakinkan ga eun bahwa ia juga bisa ikut membantu ga eun untuk balas dendam. Ga eun berkata ia pasti akan memilih jae bum jika jae bum memiliki kekuatan, sayangnya jae bum tidak memiliki itu. Jae bum berbicara dengan pamannya, pamannya menyuruh jae bum untuk pindah dan ga eun akan mengambil alih dreamstar. Akhirnya jae bum mengatakan kalau ia sedang jatuh cinta kepada seorang gadis. Dan gadis itu adalah ga eun. Ga eun adalah wanita yang dicintai jae bum. Pamannya terlihat terkejut
>>next : komisaris maeng datang ke rumah ga eun dan bertemu ibu ga eun. komisaris mengatakan bahwa jae bum sangat mencintai ga eun, apakah ga eun juga mencintai jae bum ??? <<
^Terimakasih Sudah Baca...^
Yuk, mari kita simak :
Ga eun menemui Tn.maeng dan meminta keterangan detail mengenai Paulo Luca ... Paulo Luca adalah investor terbesar Star Fashion dari Italia, Ga eun menuntut lebih detail tentang siapa itu Paulo Luca. Tn.maeng akan membantu Ga Eun asalkan ada timbal balik untuknya, yaitu Ga Eun harus menjadi istrinya. Ga Eun setuju, karena hanya ada niat balas dendam di hatinya. Di kantor, ternyata rancangan mi ran mendapat respon positif dari para konsumen. Itu membuat jung woo dan mi ran besar kepala karena ada artis yang ingin memakai rancangannya. Eehh,,, ternyata si artis itu pun sudah dibayar jung woo untuk bersedia memakai rancangan mi ran. ckckckkkkkkk ... Sementara itu, ga eun dan tn.maeng berdiskusi bersama untuk merencanakan langkah membuat starfashion jatuh bangkrut. tn.maeng mengancam ga eun agar jangan mengkhianatinya atau ia akan membuat sakit ga eun. tapi ga eun bersikeras, ia akan selalu ada di samping tn.maeng. Ga eun berusaha menguatkan hatinya untuk segera diperkenalkan kepada seluruh keluarganya, termasuk jae bum.
Ga eun pulang dan melihat jae bum ada di rumahnya. Jae bum sangat khawatir dan perhatian dengan ga eun, ia menyuruh ga eun menjaga kesehatannya dan makan yang banyak. tapi ga eun malah mengusir jae bum pulang. Yong eun bercerita tentang seong eun yang sudah meninggal kepada Seo jin. Ia menangis di bahu seo jin ketika jung hee melihatnya. hahaaaa ... dia kesal sekali.... Di ruang makan, tn.maeng menyuruh jae bum dan seo jin untuk pulang cepat karena ia akan mengenalkan seseorang. jae bum sangat mendukung langkah dan pilihan pamannya itu * jae bum .... dia itu ga eun !!! * Ga eun mencari bukti buku rekening dan juga perekam suara untuk membuktikan mi ran bersalah. Tapi ia tidak menemukannya, ga eun baru sadar bahwa mi ran telah mengambilnya ketika ia mengantar mi ran menemuinya. Dia semakin membenci mi ran, sampai-sampai ia berkata pada ibunya kalau untuk saat ini tidak ada kebahagiaan untuknya. Ini semuanya karena ketamakannya tentang kebahagiaan dulu, kini keluarganya hancur. Ibu ga eun merasa sedih melihat keadaan ga eun sekarang. Di rumah jung woo, ibu jung woo jadi perhatian banget pada mi ran. Ia sangat berharap kalau mi ran akan melahirkan anak laki-laki untuk meneruskan keturunan Park.
Jae bum menyuruh salah seorang karyawannya untuk mencarikan kado untuk wanita paruh baya ( itu kan ga eun, gak mungkin paruh baya haaaaaahaaa ). Seo jin yang merasa aneh terhadap ayahnya, hanya memuji jae bum karena ia sangat perhatian pada ayahnya. Jae bum mencoba memberi semangat pada seo jin bahwa ayah seo jin pasti telah memilih pasangan yang tepat. Mungkin saja ia dan ayah seo jin akan menikah di hari yang sama ( hahaaaaaaa .. ya gak mungkin lahhhh hihiiiii ). Jae bum menelepon ga eun, tapi ga eun malah menutup teleponnya, jae bum hanya meninggalkan pesan untuk ga eun yang mengingatkan untuk makan. Ga eun merasa sedih, mengingat itu pasti adalah pesan suara terakhir dari jae bum. Yong gap datang dan makan gratis lagi di rumah jung woo ketika tak ada seorangpun di rumah. Sedang asyik-asyiknya makan, ibu jung woo pulang. Langsung saja yong gap mencari tempat sembunyi. Ibu jung woo curiga dan mencari yong gap, dan langsung disemprot dengan semprotan seranga ... hahaaaaaaaa ...
Jae bum dan seo jin pulang bersama. Mereka membawa hadiah untuk calon istri pamannya. Ga eun juga sudah menunggu di dalam bersama Tn.maeng. Ga eun menguatkan hatinya untuk bertemu dnegan jae bum. Jae bum syock, ia sangat terkejut melihat calon istri pamannya itu adalah ga eun, wanita yang sangat ia sayangi. Jae bum tidak mampu berkata apa-apa lagi. Ia nampak sangat sedih, ia nampak seperti patung huhuuuuuu ... Ga eun langsung berpamitan pulang, jae bum menyusulnya untuk meminta penjelasan. Ga eun menegaskan bahwa ia adalah kekasih pamannya. Ga eun terus saja menekankan pada jae bum kalau seperti itulah dirinya yang sebenarnya, dan ini adalah kenyataan bahwa ia telah berhubungan dengan pamannya. Ga eun menangis sendiri di depan pintu rumah, ia minta maaf pada jae bum karena ia telah menyakiti jae bum untuk yang kedua kalinya. Ia sangat merasa bersalah. Sedangkan jae bum tetap tidak mempercayai semua ini.
Seo jin berkata pada ayahnya bahwa ia sepertinya tidak setuju kalau harus ga eun yang jadi pendamping ayahnya, karena ga eun jauh lebih muda dari ayahnya. Jae bum minum-minum di sebuah bar seorang diri. Ia berkelahi dengan seorang pemuda yang menegurnya. Jung woo dan mi ran membicarakan masalah nama bayi mereka, mi ran ingin menamakannya Dong Dong, jung woo langsung ingat kalau semasa ga eun dulu mengandung, ia juga menamainya Dong Dong ... ( namanya lucu ikhhh ). Tn.maeng yang sedang menanyakan jae bum kenapa belum pulang, tiba-tiba mendengar kabar dari seo jin kalau jae bum ada di kantor polisi karena perkelahian. Seo jin membawa jae bum pulang ke rumah. Tn.maeng dengan telaten dan sayangnya membasuh tangan jae bum dengan air dingin. Apa dia juga berperasaan kalau jae bum seperti itu karena patah hati terhadap ga eun yaaaa ???
Jung woo dan mi ran sepakat kalau yong gap boleh tinggal di rumahnya. Hal itu agar yong gap tidak berkeliaran di jalan dan tertangkap oleh orang-orang ga eun. Tn.maeng menemui ga eun dan mengantar berbagai macam hadiah. Tn.maeng juga menceritakan reaksi seo jin yang netral dan juga jae bum yang semalam mabuk sehingga harus berurusan dengan polisi. ga eun merasa sangat bersalah. Ibu ga eun meminta penjelasan pada ga eun tentang siapa orang yang mengirimkan banyak barang ke rumahnya. Ga eun menjelaskan pada ibunya bahwa ia dan jae bum sudah tidak ada hubungan apapun. Ia akan menikah dengan komisaris maeng, dan bukan dengan jae bum. Jae bum sadar dari tidurnya, ia masih tetap berharap kalau kejadian semalam hanyalah mimpi buruk untuknya. Ibu ga eun dan yong eun menyuruh ga eun mengembalikan semua barang yang diberikan oleh komisaris maeng dan pergi. Saat itulah jae bum datang ke rumah ga eun dan bertemu dengan ga eun.
Jae bum meminta penjelasan ga eun, benarkah ga eun hanya mempermainkannya selama ini. jae bum bersikeras kalau ga eun yang ia kenal bukanlah seperti itu. bukanlah seorang penjahat. Ga eun berkata ia hanya memikirkan dirinya sendiri dan tidak ada lagi jae bum di hidupnya. Jae bum meyakinkan ga eun bahwa ia juga bisa ikut membantu ga eun untuk balas dendam. Ga eun berkata ia pasti akan memilih jae bum jika jae bum memiliki kekuatan, sayangnya jae bum tidak memiliki itu. Jae bum berbicara dengan pamannya, pamannya menyuruh jae bum untuk pindah dan ga eun akan mengambil alih dreamstar. Akhirnya jae bum mengatakan kalau ia sedang jatuh cinta kepada seorang gadis. Dan gadis itu adalah ga eun. Ga eun adalah wanita yang dicintai jae bum. Pamannya terlihat terkejut
>>next : komisaris maeng datang ke rumah ga eun dan bertemu ibu ga eun. komisaris mengatakan bahwa jae bum sangat mencintai ga eun, apakah ga eun juga mencintai jae bum ??? <<
^Terimakasih Sudah Baca...^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan lupa untuk meninggalkan jejak kawan di kotak komentar yaaa ...
Apa aja ... Asal sopan n NO Spam ... Don't be silent reader guys
Terimakasih Sudah Berkunjung... ^_*